Kabar(lainsisi.com)-- Ribuan jamaah Aolia' di Kabupaten Gunungkidul melaksanakan shalat hari raya Idul Fitri 1445 H, Jumat (5/4/2024) pagi
Meskipun, hingga hari ini pemerintah belum menetapkan waktu hari raya Idul Fitri 1445 H, namun, Jamaah Aolia mempunyai dasar sendiri yang mereka yakini kebenarannya
Pengasuh Jamaah Aolia, Raden Ibnu Hajar Sholeh menyatakan, keputusan penetapan 1 Syawal ini sudah sesuai dengan petunjuk spiritual yang ia terima
"Juga sudah berdasar perhitungan kalender kami. Ini juga sudah sesuai dengan penetapan awal puasa kemarin yang telah kami jalani," kata Kyai yang akrab disapa Mbah Benu, saat ditemui setelah Shalat Idul Fitri di kompleks pondok Aolia
Dengan telah ditetapkannya hari raya oleh Mbah Benu, maka ribuan jamaah Aolia yang tersebar di beberapa kapanewon di Gunungkidul sejak Kamis malam telah melaksanakan takbir di masjid masing-masing.
Dan pada Jumat pagi, jamaah kemudian melaksanakan Shalat Idul Fitri secara bersama-sama
Meski berbeda, Mbah Benu menekankan untuk seluruh jamaahnya agar tidak menjadikan hal ini sebagai sebuah persoalan
"Semua sesuai keyakinan masing-masing. Yang penting tetap rukun dan saling menghormati," pesan Mbah Benu
Selepas melaksanakan shalat, antar jamaah kemudian melaksanakan halal bil halal dan kemudian membubarkan diri untuk merayakan lebaran bersama keluarga di rumah masing-masing