Kabar(lainsisi.com)- Hari Raya Idul Fitri 1445 H, Kabupaten Gunungkidul diprediksi akan mengalami peningkatan jumlah pemudik. Demikian juga pada momen libur lebaran, jumlah wisatawan yang masuk diperkirakan juga akan meningkat
Menghadapi hal ini, DPRD Gunungkidul mendorong Pemda beserta jajarannya untuk menyiapkan berbagai langkah mitigasi untuk menciptakan suasana yang kondusif, baik lalu lintas maupun suasana liburan
"Peningkatan mobilitas ini harus dikelola dengan baik sehingga semuanya lancar, aman, menyenangkan dan berdampak positif bagi Gunungkidul," kata Endah Subekti Kuntariningsih, Ketua DPRD Gunungkidul dalam kesempatan jumpa pers persiapan momen hari raya, Jumat (5/4/2024)
Salah satu yang disebut harus dijaga menurut Endah adalah citra positif pariwisata Gunungkidul
"Jangan ada pedagang yang istilahnya 'nuthuk' harga bagi wisatawan," kata Endah.
Istilah 'nuthuk' harga adalah 'memaksa' pembeli (wisatawan) untuk membayar makanan atau minuman yang sudah terlanjur dimakan, dengan harga yang tinggi dan tidak sesuai standar
"Ini kelihatannya sepele, tapi jika itu dilakukan dan booming di media sosial maka akan membawa dampak yang buruk dan merugikan bagi wisata Gunungkidul," tegasnya
Ia melanjutkan, melonjaknya wisatawan khususnya pantai jangan sampai membuat lengah petugas untuk memastikan keamanan dan keselamatan pengunjung.
"Penting juga dipikirkan tentang penanganan kebersihan dan sampah terutama destinasi wisata pantai," lanjut Endah
Arus lalu lintas yang dipastikan akan meningkat juga menjadi penekanan selama momen ini. DPRD juga mendorong untuk semua unsur petugas pengamanan untuk memetakan titik-titik rawan kecelakaan dan kemacetan dan menjadi prioritas pengamanan
"Tahun ini harus target mudik dan lebaran di Gunungkidul nihil kecelakaan," lanjut Endah
Endah juga meminta agar para petugas memantau situasi dan mengatur lalu lintas secara nyata di lapangan. Termasuk melengkapi rambu-rambu lalu lintas, termasuk penerangan jalan khususnya pada zona-zona rawan kecelakaan